Berita Teknologi Terkini 2025: Inovasi AI Terkini di Indonesia

1. AI Meningkatkan Produktivitas di Sektor Publik dan Swasta
Kecerdasan buatan (AI) kini telah menjadi bagian penting dalam proses kerja perusahaan dan instansi pemerintah di Indonesia. Menurut laporan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), penggunaan AI dalam pelayanan publik meningkat sebesar 28% sepanjang 2025.
Contohnya:
1. BPJS Kesehatan menerapkan chatbot berbasis AI untuk menjawab pertanyaan peserta secara real-time.
2. Telkom Indonesia melalui Neuro platform AI-nya memproses big data pelanggan untuk meningkatkan layanan internet dan mobile.
Di sektor swasta, perusahaan rintisan seperti Nodeflux dan Bisa AI telah menyediakan teknologi pengenalan wajah dan analisis video untuk keamanan dan retail.
“AI bukan sekadar tren, tapi infrastruktur digital masa depan Indonesia,” ujar Semuel Abrijani Pangerapan, Dirjen Aptika Kominfo.
2. Menuju Jaringan 6G: Dukungan AI untuk Infrastruktur Digital
Meskipun jaringan 5G baru berjalan di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya, beberapa lembaga teknologi dan universitas mulai melakukan riset awal untuk teknologi 6G.
1. Telkom University dan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) telah membentuk tim riset gabungan tentang penggunaan AI untuk manajemen spektrum dan edge computing dalam jaringan 6G.
2. Huawei Indonesia menyatakan komitmennya bekerja sama dengan pemerintah dalam penyediaan teknologi berbasis AI untuk era pasca-5G.
Dengan AI, jaringan masa depan tidak hanya cepat, tapi juga cerdas: mampu beradaptasi secara otomatis terhadap kebutuhan pengguna.
3. AI Mendorong Transformasi Digital di Sektor Kesehatan dan Pendidikan
Kehadiran AI di sektor kesehatan telah membuat diagnosis dan pelayanan pasien lebih efisien:
1. Halodoc dan Alodokter sudah menggunakan algoritma machine learning untuk menyaring keluhan pasien dan memberi rekomendasi awal.
2. Di dunia pendidikan, Ruangguru mengimplementasikan sistem adaptif learning berbasis AI yang menyesuaikan materi dengan kemampuan siswa.
Menurut data e-Conomy SEA 2024 dari Google dan Temasek, sektor healthtech dan edtech Indonesia diprediksi tumbuh hingga 20% CAGR dalam 3 tahun mendatang, dengan kontribusi besar dari AI.
4. Startup Lokal Tampil Sebagai Pelopor Teknologi AI
Beberapa startup Indonesia telah mendapat sorotan internasional berkat solusi AI mereka:
1. Nodeflux: digunakan oleh Kepolisian RI dalam sistem pengenalan wajah.
2. Svara: mengembangkan asisten suara dalam Bahasa Indonesia.
3. Bisa AI Academy: menyediakan pelatihan AI untuk kalangan pelajar dan profesional.
Dalam program Startup Studio Indonesia yang digagas Kominfo, lebih dari 150 startup berbasis AI mendapatkan inkubasi dan pendanaan selama 2024–2025.
5. Keamanan Siber: AI Juga Jadi Senjata Pertahanan Digital
Meningkatnya ancaman siber membuat AI juga digunakan untuk pertahanan digital:
1. BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) kini menerapkan AI untuk memindai anomali dalam trafik jaringan pemerintah.
2. Bank BRI dan BCA memanfaatkan AI untuk deteksi fraud dan penipuan transaksi secara real-time.
Kominfo menyebut bahwa sistem AI mampu mengurangi resiko pelanggaran data hingga 40%, berkat kecepatan deteksi dan respons otomatis.
AI Jadi Pilar Utama Digitalisasi Indonesia 2025
Transformasi digital Indonesia tidak lepas dari peran aktif AI, mulai dari chatbot pelayanan publik, analisis data pelanggan, hingga riset infrastruktur jaringan generasi berikutnya. Melalui dukungan pemerintah, perusahaan swasta, hingga startup lokal, Indonesia menunjukkan kesiapan menjadi salah satu pemimpin AI di Asia Tenggara.
| Baca Juga : Peluang Karier IT 2025: Profesi Digital Paling Dicari dan Bergaji Tinggi |
| Baca Juga : Transformasi Digital Bisnis Indonesia 2025: Dari Langkah Sederhana hingga Inovasi Kompleks |
Untuk mendapatkan berita teknologi terpercaya lainnya, ikuti Terus Terang Teknologi sumber informasi terkini seputar inovasi digital, startup, dan tren global teknologi.